Kenapa kerja di luar rumah bisa lebih produktif?

Jawabannya adalah LINGKUNGAN

Sebagai konteks, saya bisa aja WFH. Saya bisa aja tetep produktif kalo lagi kerja di rumah. Tapi, godaan untuk tidur, santai-santai, dan ngelakuin hal ga penting lainnya sangat besar. Alhasil, saya lebih suka kerja di luar (cafe, perpustakaan, dll). Dari kebiasaan kerja di luar, saya sedikit demi sedikit mulai paham kenapa lingkungan itu ngaruh ke kinerja dan mood kita.

1. Nggak ada kasur di luar rumah - Saat kita kerja di rumah, selalu aja ada godaan macem rebahan di kasur. "ah istirahat bentar boleh kali". Dari rebahan, kita lihat hp, cek notifikasi, bales chat wa, dan yang awalnya hanya rebahan sebentar jadi buang-buang waktu. 

Saya pernah baca sebuah artikel berjudul "willpower is bullsh*t". Intinya, kita nggak bisa mengandalkan tekad semata untuk nggak rebahan atau cek notifikasi hp. Selama masih ada kasur dirumah, dan juga distraksi-distraksi lainnya, maka kita akan dengan mudah tergoda dan bikin kerja kita nggak efektif. 
Salah satu siasat adalah dengan misahin ruang tidur dengan ruang kerja.

2. Atmosfir yang berbeda - Rumah, apabila nggak dikondisikan sedemikian rupa tata letak furniture nya, sejatinya memang bukan tempat yang efektif untuk bekerja. Berbeda dengan saat kita diluar, seperti di kafe, suasana yang nyaman, bersih, perletakkan furniture yang pas, dan minim distraksi membuat kita lebih semangat untuk kerja. 
Apabila rumah kita juga dapat dikondisikan mirip dengan kafe misalnya, maka bakal bikin kita juga lebih semangat kerja.

3. Pengaruh orang sekitar - Saat di rumah, mungkin hanya ada kita seorang, jadi ga ada pembandingnya. Tapi begitu kita keluar rumah, hampir sebagian orang yang kita temui lagi ngelakuin kerjaan mereka masing-masing. Ada yang jualan, driver gojek, atau lagi perjalanan ke kantornya. 

Jarang banget kita melihat orang rebahan di luar rumah. Sejatinya, manusia pada dasarnya konformis (mengikuti kebanyakan orang). Jadi, pas kita ngeliat orang lain yang sedang kerja juga, sadar ga sadar juga akan terpacu untuk bekerja juga (ada peer pressure).

Pada intinya, lingkungan, baik fisik maupun sosial, sangat ngaruh ke seberapa niat kita kerja. Bukan cuma itu aja, lingkungan juga ngaruh ke tingkat stress kita, mood, dan lama kelamaan, kepribadian kita.